“Geri… jangan digigit-gigit… kamu mau nyusu atau apa sih? Sakit tahu”21954Please respect copyright.PENANAkoAr4PJuhV
“Jangan ditarik-tarik sayang… Nggghhhh….”21954Please respect copyright.PENANALOjScLANXK
“Tanganmu kok malah nakal sih meras susu tante yg satunya?”21954Please respect copyright.PENANAYqjyEgxgKt
“Ngghhh.. Geri…. Kamu nakal sayang” terdengar suara mama berkali-kali merespon kelakuan Geri pada buah dadanya.21954Please respect copyright.PENANAhwRRR3BULv
Tapi mama tampak tdk benar-benar malarang Geri, masih terus membiarkan Geri melakukan aksinya. Setelah sekitar setengah jam, barulah Geri berhenti.21954Please respect copyright.PENANAYkuaZym2rh
21954Please respect copyright.PENANAuI7P4chJuB
“Udah Geri? Kamu puas mainin susu tante? Mama temanmu lho ini.. Kalau ketahuan sama Donni bisa dihajar kamu, apalagi sama suami tante” ujar mama dengan nafas tersengal-sengal.21954Please respect copyright.PENANAI4Ih2aLJNm
Geri hanya cengengesan juga dengan nafas tersengal. Kehabisan nafas karena kelamaan membenamkan wajah buruknya dalam-dalam ke buah dada mamaku serta menyusu hingga kekenyangan.21954Please respect copyright.PENANARCCb8CIjD5
Geri kemudian bangkit, lalu menarik daster mama hingga mama hanya mengenakan celana dalam.Aku terkejut dengan apa yg dilakukannya itu.21954Please respect copyright.PENANAhVlrJioC85
“Geri? Kamu mau apa lagi? Belum puas nyusunya?” tanya mama terkejut.21954Please respect copyright.PENANAW9TxLRFDX4
Geri tdk menjawab, dia lalu merebahkan diri lagi menghimpit tubuh mama yg nyaris telanjang itu. Dengan kurang ajarnya dia lalu menciumi bibir dan wajah mamaku bertubi-tubi dengan penuh nafsu.21954Please respect copyright.PENANAfikjmziAnQ
“Ngghh.. Geri… kamu… jangan gini dong…” ucap mama menahan tubuh Geri.21954Please respect copyright.PENANAszZCSri5zc
Namun lama-kelamaan, mama malah membiarkan wajahnya terus diciumi temanku itu, bahkan membalas berciuman dengan Geri. Kepalaku pusing melihatnya. Mereka jadi asik terus berciuman dengan panasnya, padahal ada aku di sebelah. Mereka bertukar liur, berciuman, serta saling mengulum lidah. Mau-maunya mama menuruti permintaan nakal Geri. Merelakan tubuhnya digeraygi habis-habisan oleh temanku ini.21954Please respect copyright.PENANAbizqGWPsq5
21954Please respect copyright.PENANAlSR06yt8hm
Puas berciuman, tiba-tiba Geri menarik celana dalam mama. Kali ini barulah mama benar-benar memprotes.21954Please respect copyright.PENANASYUj52NR3s
“Geri… cukup!” larang mama sambil bangkit duduk, lalu melihatku untuk memastikan aku masih tertidur.21954Please respect copyright.PENANAb8jOu6MstR
Aku pura-pura memejamkan mataku, namun diam-diam membuka mataku lagi saat mereka tdk melihat ke arahku.21954Please respect copyright.PENANArZdhxHwtpX
“Tante… aku pengen” pinta Geri sambil merebahkan tubuh mamaku lagi, tapi mama menahan tubuhnya dan kembali duduk.21954Please respect copyright.PENANABlaWEC4ixw
“Gak boleh Geri sayang… jangan yah… Masa kamu mau menyetubuhi mama temanmu sendiri?”21954Please respect copyright.PENANA51ShpLe2ws
“Habisnya aku nafsu banget sama tante…pengen aku entotin” ucap Geri vulgar.21954Please respect copyright.PENANAoZUC1xbhKx
“Kamu sih nyusunya lama banget tadi. Anak seusiamu itu gak boleh nyusu lagi seharusnya. Jadi nafsu kan sekarang… Mendingan sekarang kamu onani deh di kamar mandi, turunin nafsumu” suruh mama.21954Please respect copyright.PENANAI59FVKF5n0
“Yah tante, masa coli lagi… kali ini aja tante… please… boleh ya…” ucap Geri kembali berusaha merebahkan tubuh mama.21954Please respect copyright.PENANAcRCXDp6Jgd
Mama membiarkan, tapi di wajahnya masih terlihat keraguan. Tak lama kemudian dia kembali mendorong tubuh Geri dan kembali bangkit duduk.21954Please respect copyright.PENANA34a2Umw7cV
“Jangan Geri sayang… gak pantas kita melakukan ini” pinta mamaku masih mencoba mempertahankan diri.21954Please respect copyright.PENANAcqyq09eSWR
“Yah… tante… pengen”21954Please respect copyright.PENANATUgvi6O56F
Mama tampak bingung, tapi kemudian dia berkata, “kamu peluk dan ciumin tante sepuasmu saja ya… jangan lebih dari itu” tawar mama kemudian.21954Please respect copyright.PENANA4UGLB5Qzik
“Ya sudah deh…” jawab Geri.21954Please respect copyright.PENANA2ClhNFdDiw
Mama tdk melawan saat Geri kembali merebahkan tubuhnya. Sepertinya mama membiarkannya agar ini cepat selesai. Mungkin merasa tak masalah kalau hanya peluk dan cium.21954Please respect copyright.PENANARvcjlUIors
“Jangan ribut yah tapi…” ingat mamaku.21954Please respect copyright.PENANAosAVbEUIqM
“Iya tante…”21954Please respect copyright.PENANAeMwEFvLsiv
“Ya sudah… ayo sini… Cium dan peluk tante sepuasmu. K0ntolmu sepertinya tak tahan untuk menikmati tubuh mama temanmu ini” ucap mama sambil tersenyum manis.21954Please respect copyright.PENANAozs2D2NKqe
Sengaja menggunakan kata-kata ‘mama temanmu’ seakan menyenangkan Geri, tapi bagiku rasanya sakit sekali mendengarnya.21954Please respect copyright.PENANAZYXi51C4FE
Merekapun kembali bergumul telanjang bulat tanpa bersetubuh di sebelahku. Lenguhan kenikmatan mereka kembali terdengar sahut-menyahut. Kadang Geri membuat gerakan seperti menyetubuhi mama walaupun k0ntolnya hanya menggesek di paha mama. Begitu panas. Baik Geri maupun mama tampak sangat menikmati. Seakan lupa kalau aku masih ada di sini.21954Please respect copyright.PENANAphxO87uOO8
21954Please respect copyright.PENANAEKDgrBJVZP
Cukup lama mereka melakukannya. Tubuh mereka sama-sama sudah mengkilap karena berkeringat meskipun AC di kamar menyala.21954Please respect copyright.PENANATT7LnhUjU3
21954Please respect copyright.PENANAluxKc1XMpj
Kepalaku makin berat mendengar dan menyaksikan ini, ku pikir aku mau tidur saja. Hingga kemudian aku dikejutkan oleh teriakan kecil mama.
arrow_back
Mama Dan Temanku yang Genit
more_vert
-
info_outline Info
-
toc Table of Contents
-
share Share
-
format_color_text Display Settings
-
exposure_plus_1 Recommend
-
Sponsor
-
report_problem Report
-
account_circle Login
Search stories, writers or societies
Continue ReadingClear All
What Others Are ReadingRefresh
X
Never miss what's happening on Penana!
Mama Dan Temanku yang Genit
Author:
jokerdesa
ISSUE #8
EPS 8
LIKES 2
READS 21950
BOOKMARKS 165
campaign
Request update 0
Sponsor
Suggest Edits
Login with Facebook
or Sign up/Login to comment or bookmark! Ad
Click to load the next chapter
X
After each update request, the author will receive a notification!
smartphone100
→ Request update
X
Sponsor again
Click to login
Login first to show your name as a sponsor.
Thank you for supporting the story! :)
Please Login first.
×
Write down what you like about the story
×
Reading Theme:
Font Size:
Line Spacing:
Paragraph Spacing:
Load the next issue automatically
Reset to default
×
People Who Like This
x
Before You Publish
Please ensure your story does not contain illegal, hateful, inciting, or violence-promoting content, or any infringing, plagiarized, or spam material, and that it complies with Penana’s Terms of Use.
Penana reserves the right to remove any content that violates these rules or causes legal or community risk, and to suspend or terminate related accounts.

